Rumah bersih tentu akan menghadirkan kenyamanan tersendiri bagi penghuninya. Selain itu, menjaga rumah tetap bersih sama halnya dengan menjaga kesehatan lingkungan tinggal. Oleh karena itu, kebersihan rumah menjadi hal yang tidak boleh diabaikan.
Nah, bicara soal kebersihan rumah, peran Mams sebagai ibu rumah tangga memegang peranan penting. Mams bertugas untuk membersihkan seluruh isi rumah, tak terkecuali menjaga permukaan benda yang ada di rumah agar tetap bersih.
Terdengar berat karena harus menjaga kebersihan seluruh rumah? Sebenarnya tidak kok Mams! Asalkan Mams tahu trik membersihkan rumah dengan mudah, tentu aktivitas bersih-bersih rumah tidak akan terkesan menjadi beban.
Salah satu tips mudahnya adalah menggunakan cairan pembersih khusus untuk membersihkan permukaan kaca, meja, noda membandel di lantai, vas, furniture, dan noda lainnya. Eits, tenang Mams, tidak perlu membeli cairan pembersih, ya! Mams bisa membuatnya sendiri di rumah dengan dua bahan sederhana. Bagaimana caranya?
Siapkan Kulit Lemon, Jeruk, dan White Vinegar
sumber: pexels.com
Pertama, Mams harus mempersiapkan bahan yang digunakan untuk membuat cairan pembersih, yaitu kulit jeruk dan kulit lemon serta white vinegar. Kulit jeruk dan kulit lemon mengandung limonene yang bersifat melarutkan noda. Sementara white vinegar atau cuka memiliki manfaat anti kuman serta antibakteri karena kandungan asamnya.
Larutan pembersih yang Mams buat sendiri ini nantinya tidak hanya membantu memudarkan noda, tetapi juga memberikan aroma segar khas jeruk. Aroma yang ditinggalkan bahkan bisa bertahan cukup lama. Jadi, bisa sekaligus dijadikan parfum ruangan yang menyegarkan.
Mulai Buat Cairan Pembersih Sendiri di Rumah
sumber: pinterest.com
Cara membuat cairan pembersih dari kulit lemon dan kulit jeruk sangat mudah. Mams hanya perlu menyediakan 700 gram campuran kulit jeruk dan kulit lemon, lalu rendam bersama 500 mL white vinegar. Biarkan rendaman tersebut ada pada wadah tertutup selama 1 minggu hingga terjadi proses fermentasi.
Setelah satu minggu, saring menggunakan saringan kecil atau bisa juga menggunakan kain. Pindahkan cairan dalam botol spray dan siap digunakan.
Lalu, bagaimana dengan sisa kulit jeruk dan lemon? Jangan buru-buru membuangnya Mams. Simpan kulit jeruk dan lemon untuk direndam lagi di kemudian hari dan dijadikan isian refill cairan pembersih. Jika ingin menyimpan dalam jangka waktu lebih lama, Mams bisa mengeringkannya terlebih dahulu dan meletakkannya di wadah tertutup. Tapi, jika sudah melalui proses pengeringan, aroma jeruk akan lebih sulit keluar. Jadi, baiknya simpan dalam kondisi segar saja meskipun jangka waktu simpannya relatif lebih singkat.
Bagaimana Mams, mudah bukan membuat cairan pembersih sendiri? Tidak hanya ramah lingkungan, cara ini juga membantu Mams lebih hemat uang belanja, loh! Jadi, mulai sekarang tidak perlu beli cairan pembersih lagi, kan?
